Kamis, 01 November 2012

Seminar Nasional Pendidikan & Temu Kader PGRI Jember



Hari Guru Sedunia  diperingati setiap tanggal  5 Oktober. Hal ini sesuai dengan hasil keputusan  konferensi antar pemerintah di Paris yang dihadiri oleh wakil dari 76 negara anggota UNESCO termasuk Indonesia dan 35 organisasi Internasional. Konferensi tersebut berlangsung tanggal  21 September sampai dengan 5 Oktober 1966 yang menghasilkan rekomendasi tentang status guru yang dikenal dengan ILO/UNESCO, Recommendations Concerning the Status of Teachers. Isi rekomendasi tersebut diantaranya menekankan pada profesionalisme dan kesejahteraan guru, khususnya di negara-negara berkembang.

Hari Guru Nasional diperingati setiap tanggal 25 November bertepatan dengan Hari Ulang Tahun PGRI. Pilihan ini sebagai penghargaan Pemerintah Republik Indonesia kepada para guru, berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 78 tahun 1994.


Bagi insan guru, setiap memperingati hari nasional, termasuk Hari Guru Nasional yang sedikitnya ada tiga makna penting. Pertama, sebagai momentum untuk merenungkan atau merefleksikan diri terhadap perjalanan panjang yang telah dilalui.

Hal tersebut berkaitan dengan cita-cita yang dicirikan dengan semangat kesediaan diri, untuk memberikan lebih dari kewajibannya, dan menerima kurang dari hak-haknya, disertai dengan keyakinan bahwa pemberian yang lebih dan penerimaan yang kurang tersebut akan menjadi investasi kemasyarakatan. Pada saatnya, akan diperoleh kemanfaatan yang lebih besar. Kedua, sebagai upaya untuk introspeksi terhadap perjalanan karier selama ini. Introspeksi dalam konteks kekinian dalam memperingati Hari Guru Nasional saat ini, tentu masih relevan untuk selalu dikumandangkan guna mempercepat peningkatan kualitas pendidikan. Ketiga, sebagai upaya untuk menatap masa depan yang lebih baik. Dengan demikian, cita-cita luhur saat digagasnya nilai-nilai yang kini dijadikan tonggak peringatan Hari Guru Nasional, bisa terus terjaga.

Muara dari peristiwa peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI adalah guru  harus mencintai profesinya secara total dan tulus.  Jangan sampai  profesi guru dijadikan sebagai  pilihan kedua di tengah sulitnya mencari pekerjaan.  Peringatan ini juga hendaknya mewakili sebuah kepedulian, pemahaman, dan apresiasi yang ditampilkan demi peran vital guru, yaitu transfer nilai, ilmu pengetahuan dan membangun generasi.

Semoga dengan semangat Hari Guru Nasional ini harapan akan guru Indonesia  yang profesional, sejahtera dan terlindungi segera terwujud.

Landasan Penyelenggaraan Kegiatan.   
  1. Anggaran dasar dan  anggaran rumah tangga PGRI.
  2. Kerangka Acuan Kegiatan HGN tahun 2012 dan HUT ke - 67 PGRI dari Pengurus Besar PGRI.
  3. Hasil Sarasehan Pengurus PGRI Kab/Kota Se- Jawa Timur tanggal 15 September 2012 di Madiun.
  4. Program kerja PGRI Kabupaten Jember masa bakti 2010-2015.
  5. Keputusan konferensi kerja PGRI Kabupaten Jember tanggal  21 Januari 2012.
  6. Keputusan rapat pengurus pleno PGRI  Kabupaten  Jember tanggal  20 September 2012
  7. Keputusan rapat koordinasi PGRI Kabupaten Jember dengan pengurus Cabang PGRI se-Kabupaten Jember  tanggal 8 Oktober 2012.

Tujuan.

  1. Meningkatkan kesadaran dan komitmen budaya mutu dikalangan guru dan pemangku kepentingan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa akan pentingnya pendidikan yang berkualitas.
  2. Meneladani semangat dan dedikasi guru sebagai pendidik professional dan bermartabat bagi semua anak bangsa, dalam peningkatan sumber daya manusia yang bermutu.
  3. Meningkatkan kesadaran dan kepedulian pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat akan pentingnya kedudukan dan peran strategis guru dalam membangunpendidikan karakter bangsa yang cerdas, komprehensif, dan bermartabat.
  4. Membangun dan memperkokoh solidaritas dan kesetiakawanan anggota serta meningkatkan kepercayaan masyarakat dan anggota kepada PGRI, sebagai organisasi profesi guru di Indonesia.

Sasaran
Semua komponen pendidik, baik yang bertugas di lembaga negeri atau swasta diharapkan semuanya ikut berperan aktif dalam kegiatan ini.

Jadwal Kegiatan Seminar
 

•    Hari, Tanggal Pelaksanaan :  Minggu, 28 Oktober 2012
     Pukul                               :  11.00 WIB s.d selesai
     Tempat                          :  Gedung Serbaguna Kaliwates -  Kabupaten Jember
•   Peserta                            :  2000 orang, terdiri dari :
     -   Keluarga Besar PGRI Kabupaten Jember
     -   Guru di Kabupaten Jember
     -   Keluarga Besar PGRI Kabupaten Lumajang
     -   Guru di Kabupaten Lumajang


•   Tema            :
    “Profesionalisme Guru dan Pengelolaan Sekolah yang Berkualitas dalam Perspektif Permennegpan-RB 16/2009 dan Permendikbud 44/2012”

•   Nara Sumber        :
     -   Dr. H. Sulistyo, M.Pd (Ketua PB PGRI)
     -   Simul, SH (Biro Hukum Kemendikbud RI);
     -   Suharno M. Sajim, SE.,M.Si (PUSBANGPRODIK BPSDMP & PMP Jakarta )

•   Target Kegiatan    :

  1. Terjalin hubungan dan komunikasi yang baik antara Pengurus Besar PGRI, PGRI Kabupaten, dan Cabang. 
  2. Mendapatkan informasi perjuangan PGRI.
  3. Meningkatnya solidaritas guru untuk membangun PGRI yang kuat dan bermartabat.
  4. Meningkatnya wawasan pengetahuan dan keilmuan guru  sehingga semakinprofessional dan berkualitas.

Foto Pengurus PGRI Kabupaten Jember Bersama
Pengurus PGRI Provinsi Jawa Timur dan Pengurus Besar PGRI
 

 



Sambutan Bupati Jember
dalam Seminar Nasional 2012

Sambutan Ketua PGRI Jember
dalam Seminar Nasional 2012


Sambutan Wakil Ketua Jember
dalam Seminar Nasional 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar